Cara Membuat Susu Kefir

Buat Susu Kefir

Cara Membuat susu kefir sebetulnya tidak terlalu sulit. Seperti halnya membuat yoghurt kita memerlukan bahan baku yaitu susu dan starter kefir, yang menjadi starter kefir bisa dari susu kefirnya sendiri atau menggunakan bibit kefir. bibit kefir atau starter kefir dimasukan kedalam susu (baik susu sapi ataupun susu kambing atau susu lainnya). didiamkan selama beberapa waktu, bisa 24 jam sampai 72 jam. bakteri yang ada dalam bibit atau starter akan berkembang dan bertambah banyak seiring makanan yang ada di dalam susu.bakteri tersebut akan mengubah laktosa ataupun lemak yang ada di dalam susu menjadi asam laktat dan jenis lain.bakteri probiotik tersebut yang akan berkembang banyak yang nantinya akan kita konsumsi sehingga kita dapat manfaat dari bajteri tersebut. untuk lebih jelasnya diuraikan dibawah.

Bahan dan peralatan.

BAHAN & ALAT	BENTUK VISUAL	VOLUME	KETERANGAN
Bibit Kefir (Kefr Grain)		50 Gram	Adalah Mikroflora yg bentuk nya seperti nasi, Bibit ini bisa mati jika terkena/ terkontaminasi bahan2 kimia/ pengawet (Borak, Formalin, penjernih air, dll) atau kena panas. Bibit Kefir/ Kefir Grain berasal dari Daerah Kaukasia dekat Rusia. Bisa didapat di Penggiat Kefir.
Susu Segar Jika tidak menemukan Susu Segar dpt diganti dengan susu kemasan		1 Ltr	Susu Segar yang biasa disebut Susu Murni, perah an susu Sapi atau Kambing Susu tsb sebaiknya dibikin kefir sebelum 3 jam setelah pemerahan. Karena susu tsb akan rusak setelah 4 jam perah.
		1 Ltr	Beli di Supermarket Pilih yg rasa plain (original): Greenfields (UHT/ Pasteurisasi) Ultra (UHT/ Pasteurisasi) Diamond UHT/ Pasteurisasi) Dll Catatan: Sementara yg banyak dipilih merk Greenfield.
Wadah		1 Bh	Usahakan berbahan plastik atau gelas, yg ada tutupnya.
Saringan		1 Set	Jika pembuatan kefir masih skala kecil gunakan saringan yg ukuran lubang saringannya kecil (plastik) spt gambar disamping. Namun jika sudah skala besar maka untuk mempercepat penyaringan digunakan saringan pertama dng lubang saringannya besar lalu di saring lagi dng yg lubang saringannya kecil unt mempercepat penyaringan. Usahakan yg berbahan plastik
Spatula		1 Bh	Spatula untuk pengaduk sebaiknya dari bahan kayu atau plastik.
Corong		1 Bh	Untuk memasukkan kefir ke dalam botol.

Cara Membuat Kefir

1.       Jika diyakini bahwa susu segar tsb berkwalitas baik dan bersih yg di tandai dengan bau yang harum dan rasa nya manis gurih maka langsung saja proses fermentasi dengan dimasukkan bibit kefir. Tindakan Optional: Jika tidak yakin maka perlu di pasteurisasi dengan cara di panaskan menggunakan api sedang kurang lebih suhu sd 85’ C (lama diatas api +/- 15 menit). Tujuan pemasan ini untuk membunuh bakteri patogen. Apabila terlihat sudah berasap (jangan sampai mendidih) lalu diangkat dan didinginkan sampai hangat (suam2 kuku) atau lebih aman dibiarkan sampai suhu susu sama dengan suhu ruangan . Catatan: Bibit Kefir bisa mati akibat suhu panas.	TINDAKAN OPTIONAL
2.       Masukan bibit sebanyak 50 gram tsb kedalam media susu 1 liter diaduk sebentar dengan halus.
3.       Setelah bibit dimasukan tutup rapat wadah (diberi celah udara) dan simpan pada suhu ruangan selama 2x24 jam atau 2 hari sampai tampak koagulasi seperti gambar disamping, jangan kena sinar matahari langsung. Diaduk setiap +/- 12  jam sekali. Catatan: ·         Daerah Bandung/ Daerah bersuhu dingin masa inkubasi fermentasi 2 X 24 Jam, ·         Daerah Surabaya/ Daerah bersuhu panas masa inkubasi fermentasi cukup 1 X 24 jam. ·         Masa inkubasi fermentasi tidak lebih dari 3 hari.
4.       Setelah proses fermentasi  tsb pada langkah 3 diatas maka siapkan saringan plastik dan wadah untuk memisahkan Bibit Kefir (Grain) dari Susu Kefir dengan menyaring serta diaduk perlahan dengan spatula. (Jangan menekan atau meremas bibit kefir agar tidak rusak/ mati).
5.       Yang tidak lolos saringan adalah bibit kefir (Kefir Grain) Angkat bibit kefir dari saringan dan masukkan kedalam wadah plastik lalu tutup rapat.
6.       Kefir hasil penyaringan dimasukkan botol atau wadah tertutup lalu disimpan dalam lemari pendingin (kulkas) pada suhu +/- 3-5’ C  dan siap untuk dikonsumsi.
7.       Sedangkan Bibit Kefir nya di simpan dalam wadah tertutup tadi lalu disimpan juga dalam lemari pendingin suhu kulkas +/- 3-5’ C (bukan di freezer) untuk dibuat kefir lagi pada hari2 berikutnya.